Pada abad 18 pasukan The British 1st Foot Guards dari Inggris menggunakan topi khusus berwarna hitam yang disebut Shako Cap
Pasukan ini di katagorikan sebagai pasukan Grenadiers, atau sederhananya pasukan elite atau pasukan Khusus.
Dahulu bearskin itu sudah dipakai pasukan Eropa (Perancis, Austria dan Inggris) untuk identifikasi pasukan khusus mereka. Pasukan Perancis oleh Imperial Guard dan Inggris oleh Grenadiers. Grenadiers secara harfiah adalah pasukan yg dulunya tugasnya melempar granat, salah satu fungsi topi itu sebagai jarak minimal aiming sudut lempar agar tidak melempar lurus namun harus parabola, jika tidak akan terkena orang didepannya. Tahun berjalan pasukan ini berubah fungsi sebagai pasukan penyerangan yang harus cakap dengan senajata dan pertarungan jarak dekat (hand to Hand Combat). Pasukan ini akhirnya dijadikan pasukan khusus negara Inggris yang mana pada saat itu dipilih dari orang-orang terkuat dan terbesar dari pasukan mereka. Dan ketika secara fisik mereka sudah besar, tinggi dan kuat, dan bearkin itu dipakai dikepala untuk menunjukkan intimidasi secara visual dimana pasukan akan terlihat lebih tinggi. Mengapa? Yaa agar mengintimidasi.
Salah satu kejadian historis dari pasukan The British 1st Foot Guards ini ketika pertempuran dengan pasukan Imperial Guard Kerajaan Perancis dibawah kekuasaan Napoleon
Dalam pertempuran Waterloo itu pasukan Inggris menang dan salah satu cara merayakannya dengan mengganti seluruh design pakaian tentara footguard dengan topi bearskin. Jadi apa yang dilihat sekarang di Istana Buckingham itu yaa seperti 2 perpaduan foto di atas, pakaian Merah nya dari British Footguard dan Bearskin cap-nya dari Imperial Guard.
Fungsi Bearskin akhirnya hanya dipakai untuk ceremonial karena makin kesini armour perang pun sudah makin moderen dan realible, sehingga bearskin sudah tidak cocok dipakai dalam peperangan modern.
No comments:
Post a Comment