Thursday, November 24, 2022

SEDIKIT FAKTA MENARIK TENTANG PERTEMPURAN WATERLOO


Dengan berkembang pesatnya konsumsi gula di Eropa, permintaan terhadap gigi palsu juga meningkat dengan tajam. Awalnya gigi palsu dibuat dari pahatan gading hewan, dan bisa juga dibuat dari gigi manusia yang diambil dari mayat tahanan yang dihukum mati. Karena lebih awet dan tahan lama, gigi manusia berharga mahal, namun walaupun masyarakat jaman itu masih suka menghukum mati, tapi akibat permintaan gigi palsu yang amat besar, ketersediaan komoditas ini menjadi langka.

Pada abad ke-19, semua orang bisa berimprovisasi menjadi dokter gigi, mulai dari tukang pahat, ahli kimia, pengrajin rambut wig hingga pandai besi. Epidemi gigi berlubang di Eropa menyediakan banyak lapangan kerja. Asalkan kreatif, siapapun boleh mencoba menanggulangi masalah gigi orang Eropa.

18 Juni 1815 malam, dataran Waterloo menawarkan tontonan kehancuran dengan ribuan mayat dan orang-orang sekarat, dalam kegelapan, para penjahat sudah bersiap-siap untuk mencari sesuatu yang bisa mereka gunakan atau jual. Setelah Pertempuran Waterloo, ribuan mayat tergeletak di satu tempat dan membangkitkan minat para oportunis tak bermoral. “Ada tumpukan mayat di tempat yang terkonsentrasi, kenapa tidak dimanfaatkan?” Pemulung gigi selain penduduk setempat, kadang adalah tentara yang masih hidup.

Semuanya dapat didaur ulang pada abad ke-19, bahkan mayat yang terkadang menjadi pupuk, giginya dikumpulkan untuk mengisi gigi palsu orang kaya. Penyelamatan gigi dari mayat tentara yang terbunuh di Waterloo ini kemudian dikenal sebagai skandal "gigi Waterloo". Karena berasal dari tentara yang berumur muda, kondisi gigi yang berhasil dikumpulkan adalah bagus-bagus yang tentunya membuat uang yang berhasil didapat oleh kaum kriminal ini menjadi berlipat-lipat.

Sejumlah paketan kecil "gigi Waterloo", siap dijual. Kita melihat bahwa hanya ada 6 gigi depan. Setiap paket dibungkus agar tidak tercampur antara donor satu dengan yang lain agar gigi palsu nanti tampak lebih harmonis. Foto: Les dents de Waterloo

Gigi pulih dan dijual kembali ke dokter gigi, kemudian disortir dan dipotong. Istilah "Teeth Waterloo" kemudian muncul untuk menyebut pemulihan gigi dari medan perang abad ke-19. Baru pada pertengahan abad ke-19 gigi porselen muncul dan gigi manusia ditinggalkan untuk pembuatan gigi palsu.

Dan tada! Hasilnya jadi cantik yang berguna untuk memulihkan kepercayaan diri orang kaya yang terlalu makan banyak gula

No comments:

Post a Comment

Inovasi Permainan Kasino Satuslots: Apa yang Akan Datang di Masa Depan?

  Industri perjudian kasino   satuslots   terus bergerak maju dengan cepat, didorong oleh perkembangan teknologi dan permintaan konsumen   s...